Monday, November 11, 2013

Perayaan White Day Di Jepang

Tanggal 14 Februari dikenal sebagai hari kasih sayang (Valentine's Day). Hari ini identik dengan memberikan cokelat kepada orang yang disayangi. Hampir semua manusia di bumi merayakan hari kasih sayang.
Namun, di Jepang ada sebuah tradisi unik bernama White Day, yang biasa dirayakan setiap tanggal 14 Maret. Jadi, orang-orang yang telah mendapatkan cokelat tanggal 14 Februari dapat memberikan balasan cokelat kepada orang yang telah memberinya. Karena unik, tradisi ini tidak banyak dikenal di dunia, termasuk Indonesia. Ya, White Day memang hanya khusus ditandai di kalender-kalender negara Korea Selatan, Taiwan, Cina, dan Jepang. 


Sejarah White Day


Merunut sejarah, White Day sudah ada di Jepang sejak 1978. Percaya atau tidak, tradisi ini diciptakan oleh asosiasi industri cokelat nasional. Inilah yang membuat sebagian orang berpikir bahwa White Day adalah taktik para pengusaha agar penjualan cokelat mereka tetap laris meskipun Valentine's Day sudah berakhir sebulan yang lalu. Taktik yang jitu, karena tradisi ini berhasil masuk sebagai kalender nasional. :)



Lalu, mengapa hari itu dinamakan White Day? Tidak lain tidak bukan adalah karena bahan dasar dari makanan-makanan manis adalah gula, yang identik dengan warna putih.




Di Jepang, Valentine's Day adalah hari spesial dimana para gadis atau wanita memberi hadiah cokelat yang entah itu dibeli atau dibuat sendiri kepada laki-laki sebagai tanda kasih sayang. Umumnya cokelat yang diberikan kepada laki-laki yang mereka sukai adalah cokelat buatan sendiri, atau yang biasa disebut sebagai Honmei-choco. Sedangkan cokelat yang diberikan terhadap kolega atau atasan mereka dalam bekerja, mendapat sebutan Giri-choco.

Nah, saat White Day tiba, laki-laki yang sudah menerima cokelat Honmei atau Giri ini akan melakukan balas jasa terhadap para gadis. Balas jasanya bisa berupa cokelat, tetapi tidak diharuskan. Mereka juga bisa memberi hadiah-hadiah lain, seperti boneka, kue kering, marshmallow, perhiasan, bahkan pakaian dalam, hihi.

Tapi ada juga fakta unik dibalik tindakan ini. Di Jepang, ada istilah "Sanbai Gaeshi", yang secara harfiah berarti "triple the return". Ini secara tidak langsung berlaku sebagai peraturan umum di Jepang, yaitu mereka yang akan membalas jasanya di White Day, harus membalas jasanya dengan memberi sesuatu yang 2 atau 3 kali lipat lebih berharga daripada cokelat yang mereka terima disaat Valentine's Day. Memang mengandung konotasi baik sih, tapi susah juga ya kalau jadi laki-laki yang disukai banyak perempuan.

Namun, lepas dari semua itu, para lelaki juga bisa memberikan hadiah pada gadis atau orang lain yang mereka sayangi meskipun mereka tidak mendapat cokelat dari orang tersebut. Dengan kata lain, White Day tidak selalu tentang terima-dan-balas, tetapi juga bisa menjadi hari Valentine's Day kedua dalam satu tahun yang sama.

*Tahukah kalian? Selain White Day, ada juga yang disebut Black Day di Jepang. Hari tersebut adalah hari yang khusus didedikasikan terhadap para jomblo.

No comments:

Post a Comment